Gadis Pekerja Supermarket Yang Hot

23.32
Gadis Pekerja Supermarket Yang Hot - Aku bekerja sebagai sales assistant di sebuah supermarket Y di Bandung. Di tempat kerjaku ada seorang cewek bernama Melati. Melati adalah cewek yang paling akrab denganku. Segala masalahnya akan dia beritahukan padaku. Melati memang cantik, kulitnya putih, matanya bulat, buah dadanya pun membulat, tidak terlalu besar tapi cukup menantang membuat setiap laki-laki yang dekat dengannya ingin selalu menjamahnya. Siapapun yang melihat tubuh Melati pasti naik nafsu syahwatnya. Pantat Melati mengiurkan juga. Rambutnya pun panjang sebahu.

Gadis Pekerja Supermarket Yang Hot

Cerita Gadis Pekerja Supermarket Yang Hot


Suatu hari Melati datang padaku", Fer belakang badan Melati gatal-gatal nih", Melati memberitahuku akan masalahnya.

"Tolong gosokkan ya, Fer" Melati menyuruhku.
"Kalau begitu kemarilah", balasku dengan sedikit terkejut.
"Disini saja, di dalam gudang lebih nikmat" Melati memberitahuku dengan suara yang amat lembut dan begitu manja. Hatiku jadi cair.
"Fer" Melati menarik tanganku menuju ke dalam gudang yang tak jauh dari tempat kami berdiri tadi.

Kemudian Melati mengunci pintu gudang itu, serta mengambil bedak antiseptik di rak yang berdekatan, lalu mengulurkannya kepadaku. Aku tak sungkan-sungkan lagi, terus saja menaburkan bedak itu di atas telapak tanganku. Melati menarik baju yang dipakainya ke atas hingga sebatas tengkuk. Aku menelan ludah melihat ke belakang badan Melati, yang selama ini tak pernah aku lihat tanpa busana.

Aku menepuk bedak yang ada di tanganku ke atas badan Melati. Hangat badannya. Aku mulai menggosok. Sesekali Melati kegelian, ketika aku mengurutkan jariku pada alur di tengah belakang badan Melati. Aku menggosok rata. Melati meraba-raba kancing BH-nya, lalu dilepaskannya, maka terurailah tali BH-nya itu di belakang badannya itu. berdesir darahku, aku menelan air liur, melihat aksi Melati yang berani itu tadi. Aku terus menggosok, dengan hati yang berdebar-debar. Aku merasa batang penisku sudah mulai mengeras. Aku merasa tak tahan. Tengah menggosok belakang badan Melati, tanganku secara perlahan-lahan merayap ke dada Melati.

Anda Pengin Nonton Bokep Online Gratis
klik Sini : filembokep.net

"Hei! Apa-apaan nih", Melati melarang sambil menepuk tanganku.
"Ohh! sorry", aku meminta maaf.

Tanganku kembali ke bekakang. BH yang Melati pakai masih melekat di dadanya, menutupi buah dadanya yang mungil itu. Aku terus menggosok, kali ini turun sampai ke batas pinggang. Aku memberanikan diri mengurut ke dalam rok Melati, tetapi Melati menepuk lagi tanganku.

"Jangan!", larang Melati lagi.
"Sudah hilang belum gatal itu?", Tanyaku pada Melati.
"Belum!" jawab Melati pendek.

Aku merasa semakin terangsang, batang penisku semakin mengeras dan mula tegang! Aku coba lagi untuk meraba ke dada Melati, kini aku telah dapat memegang buah dada Melati yang lembut itu, yang tertutup dengan BH berwarna putih. Melati tidak lagi menepuk tanganku tetapi dia memegang tanganku yang aku takupkan pada payudaranya itu. Aku mulai meremas buah dada Melati. Melati menggeliat geli sambil tangannya memegang pergelangan tanganku. Melati nampak sudah mulai merasa terangsang. Aku mencium tengkuk Melati. Dia masih menggeliat-geliat akibat remasan serta ciumanku. Buah dadanya aku rasa sudah semakin menegang. Jariku kini memainkan peranan memilin-milin puting susu Melati pula! Aku sadari tadi memeluk Melati dari belakang. Batang penisku yang keras menonjol itu aku gesek-gesekkan pada alur pantat Melati. Melati ketawa kecil, merangsang sekali! Melati membuka kancing bajunya dan terus menanggalkannya berserta BH-nya dan mencampakkannya di atas lantai.

Kini payudara Melati tak tertutup apa-apa lagi. Aku terus meremas-remas dan membalikkan badan Melati supaya berhadapan denganku. Melati menciumku rakus sekali, sambil mengulum-ngulum lidahku. Akupun begitu juga membalas dengan rakus serangan Melati. Aku menanggalkan bajuku. Melati mencium dadaku, perutku. Aku tetap mengecup-ngecup buah dada nya yang sudah mengeras tegang. Tanganku menekan-nekan pantatnya. Batang penisku semakin menegang. Tiba-tiba Melati berlutut, lalu membuka retsleting celanaku. Dia menarik keluar batang penisku yang tegak keras. Melati merasa kagum melihat batang penisku yang menegang secara maksimal itu. Melati menguak rambutnya ke belakang dan meng-"karaoke" batang kejantananku. Dia menggengam dengan rapi. Sambil mengulum secepat-cepatnya.

kalian Juga Bisa Download Film Bokep Gratis Tanpa Bayar
Disini Linknya: download.filembokep.net

Melati mengarahkan batang penis ke matanya, hidungnya, ke pipinya. Melati mencium sekitar batang penisku. Aku merasa nikmat sekali. Melati terus mengulum penisku hingga ke pangkal makin lama semakin cepat. Aku merasa kepala penisku terkena anak tekak Melati. Ngilu rasanya! Aku juga membantu Melati dengan mendorong dan menarik kepalanya.

"Melati, sudah hampir keluar! Sudah hampir keluar! Melati sengaja berlagak tak tahu saja, ketika aku katakan maniku sudah hendak keluar. Melati masih mengulum. Air maniku tersemprot memenuhi rongga mulut Melati. Dia lantas mencabut keluar penisku lalu menjilat-jilat air maniku. Dia nampaknya menikmati sekali. Penisku jadi lembek kembali!

"Aik! belum apa-apa sudah lembek".

Melati mengulum lagi penisku. Penisku jadi tegang lagi. Melati tersenyum memandangnya. Aku membuka celana. Melati duduk di atas meja. Aku berlutut menarik rok dan celana dalamnya. Melati sudah bugil di depanku. Bulu yang tipis warna pirang menutupi vaginanya. Aku mencium sekitarnya. Melati meletakkan kedua belah kakinya di atas bahuku. Aku mengangkangkan paha Melati. Bibir vaginanya sedikit terbuka. Aku menjilatinya. Aku buka sedikit dengan jari lalu mengoreknya sedikit demi sedikit jariku menyodok vagina Melati.

"Argh, argh, argh!" Melati mengerang perlahan. Vaginanya terlihat basah sekali. Aku meletakkan kepala penisku ke pintu vaginanya. Aku sodok sedikit, "Argh!" Melati mengerang lagi. Laku aku tekan lagi. " Yes!" suara Melati perlahan. Aku menyodok lagi dalam sedikit dan terus ke pangkal. Aku mendorong dan menarik berulang kali. Melati makin terlihat lemas dan nikmat. Aku merasa kehangatan lubang vagina Melati. Melati mencabut penisku keluar. Dia turun dari atas meja dan mendorongku telentang lalu duduk di atas badanku dan memasukkan lagi penisku ke dalam lubang vaginanya itu. Dia mengayun ke atas dan ke bawah.

Tak lama dia tarik keluar lagi penisku. Melati kini agresif. Aku mendorongnya telentang lagi. Melati merapatkan payudaranya dengan kedua belah tangannya. "Masukin di celah susuku dong! Masukin di celah susu ah..!" Melati menyuruhku. Aku tidak sungkan-sungkan lagi terus melakukannya tapi sebentar saja. Aku duduk dan Melati masih telentang, pahaku di bawah paha Melati, aku sodok lagi penisku ke dalam vaginanya. Aku mengayun dengan perlahan. Licin dan sedap rasanya Melati bangun dan bertiarap di atas meja, kakinya lurus ke lantai menungging! Akupun berdiri lalu membuat 'dog style'. Aku pegang kiri dan kanan pantat Melati dan mengayun lagi. Aku kemudian menyangkutkan sebelah kaki Melati di atas bahuku dalam posisi telentang. Aku sodok lagi tarik dan keluar dorong dan masuk ke dalam vaginanya, pokoknya malam itu kami merasakan kepuasan bersama dengan mencoba segala posisi.

Ingin Daftar Silahkan Klik Di Bawah Ini Ya Gan :

IndoAce : 50.000
Daftar
Bonus Promo New Member Sportbook
 http://indoace.net/

QQdomino : 50.000
Daftar
Bonus Promo New Member 10%
 http://www.qqdomino.net/ref.php?ref=GLOBALQQ

SukaQQ : 25.000
Daftar
Bonus Promo New Member 10%
 www.sukaqq.com/ref.php?ref=GLOBAL8

Xopkr : 20.000
Daftar
Bonus Promo New Member 20%
 http://xopkr.com/Referral/lindi82

Demikianlah Untuk Artikel Yang Saya Buat Dalam Cerita Gadis Pekerja Supermarket Yang Hot

Artikel Terkait

Previous
Next Post »